Ok..

"Ada suatu ibadah yang lebih utama yaitu ibadah yang datangnya langsung dari Allah yaitu yang berupa fitnah, musibah, dan hal-hal yang tidak kita senangi, daripada ibadah yang kita berikan kepada Allah (ibadah wajib dan sunnah)".
(Hadrothusyaikh KH. Ahmad Asrori Utsman Al Ishaqi ra)

Ada orang arif yg mengatakan, "Barangsiapa yang ketika mendapatkan kenikmatan melihat Sang Pemberi Nikmat, tidak kepada kenikmatan itu sendiri, maka ketika mendapat cobaan pun yang dilihat hanyalah Sang Pencoba, bukan cobaan itu sendiri. Maka dalam segala kondisi dia tenggelam dalam memperhatikan dan melihat Al-Haq, menghadap Sang Kekasih. Inilah tingkat kebahagiaan yang tertinggi."

Maaf ya, semoga saya ini bukan ‘jarkoni’, bisa ujar tapi belum bisa ngelakoni he..he.. Semua yg ada disini akan bermanfaat jika kita bersungguh-sungguh dalam mengetrapkan, yaqin dan istiqomah insya Alloh pertolongan&kemudahan akan didatangkan. Sepanjang kesempatan masih terbuka, maka kita wajib menempa hati dan jiwa. Batasnya adalah pintu kematian, semoga kita menemukan kebahagian bersama-NYA.. Amin Ya Rabbal Alamiin..